Gedung Putih akan menjadi tuan rumah pertarungan UFC, kata Presiden AS Donald Trump

Penulis:LIVESCORE138 Waktu Terbit:2025-07-05 Kategori: news

## UFC di Gedung Putih?

Trump Usulkan Pertarungan Meriahkan HUT Kemerdekaan AS ke-250Presiden AS, Donald Trump, kembali membuat kejutan dengan usulannya yang tak terduga: menggelar pertarungan UFC di Gedung Putih.

Pernyataan ini dilontarkan di tengah perayaan yang lebih besar, yaitu peringatan 250 tahun kemerdekaan Amerika Serikat yang akan jatuh pada tahun depan.

Sebuah ide yang kontroversial, namun sekaligus memicu rasa penasaran.

Menurut Trump, pertarungan ini akan menjadi bagian dari serangkaian acara meriah yang menandai tonggak sejarah penting bagi bangsa Amerika.

Ia membayangkan sebuah malam yang spektakuler, menggabungkan keglamoran Gedung Putih dengan adrenalin dan intensitas pertarungan MMA kelas dunia.

Namun, gagasan ini tentu saja memicu perdebatan sengit.

Beberapa pihak menganggapnya sebagai ide brilian yang inovatif, sebuah cara unik untuk menarik perhatian generasi muda pada sejarah dan identitas nasional.

Mereka berpendapat bahwa UFC, sebagai salah satu olahraga dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dapat menjadi jembatan budaya yang efektif, menjangkau audiens yang beragam dan global.

Di sisi lain, banyak yang mencibir usulan ini sebagai aksi publisitas murahan dan tidak pantas.

Mereka mempertanyakan kesesuaian antara citra Gedung Putih sebagai simbol demokrasi dan kekuasaan dengan kekerasan fisik yang ditampilkan dalam pertarungan UFC.

Selain itu, masalah keamanan dan logistik juga menjadi perhatian utama.

Bagaimana memastikan keselamatan para penonton, petarung, dan staf di lingkungan yang sangat sensitif seperti Gedung Putih?

Dari sudut pandang pribadi, saya melihat usulan ini sebagai sebuah perjudian yang berani.

Trump, yang dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang kontroversial dan kecintaannya pada pertunjukan, tampaknya ingin menciptakan sebuah momen yang tak terlupakan dalam sejarah Amerika.

Namun, risikonya juga sangat besar.

Jika pelaksanaannya tidak matang, acara ini dapat menjadi bumerang dan merusak citra Gedung Putih.

Secara statistik, UFC memiliki basis penggemar yang sangat besar dan loyal.

Pertarungan-pertarungan besar selalu menarik perhatian jutaan penonton di seluruh dunia.

Gedung Putih akan menjadi tuan rumah pertarungan UFC, kata Presiden AS Donald Trump

Namun, perlu diingat bahwa MMA juga memiliki citra yang kontroversial, terutama di kalangan masyarakat yang lebih konservatif.

Sebagai seorang jurnalis olahraga, saya melihat ini sebagai sebuah peluang menarik untuk mengamati bagaimana gagasan ini akan berkembang.

Apakah Trump akan berhasil meyakinkan para skeptis dan mewujudkan visinya?

Atau apakah usulan ini akhirnya akan kandas karena berbagai kendala dan tekanan?

Hanya waktu yang akan menjawabnya.

Yang jelas, ide ini telah memicu perbincangan hangat dan menempatkan UFC di pusat perhatian dunia.

Kita tunggu saja kejutan selanjutnya.